A. Pengertian Sistem
Informasi
1. Pengertian
Sistem Informasi Menurut John F. Nash (1995:8) yang diterjemahkan oleh
La Midjan dan Azhar Susanto.
Sistem Informasi adalah
kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan
pengendalian yang bermaksud menata jaringan komunikasi yang penting, proses
atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen dan pemakai intern
dan ekstern dan menyediakan dasar pengambilan keputusan yang tepat.
2. Pengertian
Sistem Informasi Menurut Kertahadi (dalam Fatta, 2007).
SistemIinformasi adalah
suatu alat untuk menyajikan informasi sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi
penerimanya. Tujuannya adalah untuk menyajikan informasi guna pengambilan
keputusan pada perencanaan, pemrakarsaan, pengorganisasian, pengendalian
kegiatan operasi suatu perusahaan yang menyajikan sinergi organisasi pada
proses (Murdick & Ross, dalam Fatta 2007).
3. Pengertian
sistem informasi menurut Rommey (1997:16) yang dialih bahasakan oleh
Krismiaji (2002; 12)
Sistem Informasi adalah
cara-cara yang diorganisasi untuk mengumpulakn, memasukkan, mengolah, dan
menyimpan data dan cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola,
mengendalikan dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah
organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
4. Menurut
Tata Sutabri, S.Kom., MM
Sistem
informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi organisasi yang
bersifat manajerial dalam kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat
menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang
diperlukan.
5. Menurut Erwan
Arbie
Sistem
informasi adalah sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian, membantu dan mendukung kegiatan operasi, bersifat
manajerial dari suatu organisasi dan membantu mempermudah penyediaan laporan
yang diperlukan.
6. Menurut Tafri
D. Muhyuzir
Sistem informasi
adalah data yang dikumpulkan, dikelompokkan dan diolah sedemikian rupa sehingga
menjadi sebuah satu kesatuan informasi yang saling terkait dan saling mendukung
sehingga menjadi suatu informasi yang berharga bagi yang menerimanya.
B.
Sistem Informasi Psikologi
1. Pengertian
Sistem
Sistem berasal dari bahasa
Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri
komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran
informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan
suatu set entitas baik abstrak maupun nyata, dimana terdiri dari beberapa
komponen yang saling terkait satu sama lain. Objek yang tidak memiliki kaitan
dengan unsur-unsur dari sebuah sistem bukanlah komponen dari sistem
tersebut. Selain definisi di atas, beberapa ahli juga mencoba
mendefinisiskan sistem. Berikut definisi sistem menurut para ahli:
a. L. James Havery
Menurutnya
sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian
komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk
berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah
ditentukan.
b. C.W. Churchman
Menurutnya
sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk melaksanakan
seperangkat tujuan.
c. Murdick dan Ross
Sistem sebagai
seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainya untuk suatu tujuan
bersama.
d. Kamus Webster’s
Unbriged
Elemen-elemen
yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan atau organisasi.
e. Scott (1996)
Sistem terdiri
dari unsur-unsur seperti masukan (input) , pengolahan (processing) serta
keluaran(output), dan ciri pokok sistem menurut Gapspert ada empat, yaitu
sistem itu beroperasi dalam suatu lingkungan, terdiri atas unsur-unsur,
ditandai dengan saling berhubungan dan mempunyai satu fungsi atau tujuan utama.
Dari beberapa definisi
sistem menurut para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa sistem merupakan
elemen-elemen yang didalamnya terdapat suatu interaksi dan mempunyai tujuan
bersama.
2. Pengertian Informasi
Kata informasi berasal dari
kata Perancis kuno informacion (1387) yang diambil dari bahasa Latin
informationem yang berarti garis besar, konsep atau ide-ide. Informasi adalah
pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens
dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan.
Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Sumber informasi adalah data.
Informasi diperoleh setelah data-data mentah diproses atau diolah.
Selain definisi di atas, beberapa
ahli juga mencoba mendefinisiskan informasi. Berikut definisi sistem menurut
para ahli:
a. Raymon McLeod
(1995)
Informasi
sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih berarti bagi
penerimanya. Alat pengolah informasi dapat meliputi elemen computer, elemen non
komputer atau kombinasinya.
b. Abdul Kadir
Informasi merupakan data yang telah proses sedemikian rupa sehingga
meningkatkan pengetahuan orang yang menggunakan data tersebut.
c. Jogiyanto HM
Informasi
adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti
bagi yang menerimanya.
d. Joner Hasugian
Informasi
adalah sebuah konsep yang universal dalam jumlah muatan yang besar, meliputi
banyak hal dalam ruang lingkupnya masing-masing dan terekam pada sejumlah
media.
e. Kenneth C. Laudon
Informasi adalah data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah formulir bentuk
yang bermanfaat dan dapat digunakan untuk manusia.
3. Pengertian Psikologi
Psikologi berasal dari
perkataan Yunani yaitu “psyche” yang artinya jiwa, dan “logos” yang artinya
ilmu pengetahuan. Jadi secara etimologis (arti kata) psikologi artinya ilmu
yang mempelajari tentang jiwa, baik mengenai macam-macam gejalanya, prosesnya,
maupun latar belakangnya. Dengan singkat di sebut ilmu jiwa.
Beberapa ahli juga
mendifinisikan psikologi sebagai berikut:
a. Ensiklopedi
Nasional Indonesia Jilid 13
Psikologi adalah ilmu yang
mempelajari perilaku manusia dan binatang baik yang dapat dilihat secara
langsung maupun yang tidak dapat dilihat secara langsung.
b. Richard
Mayer
Psikologi merupakan
analisis mengenai proses mental dan struktur daya ingat untuk memahami perilaku
manusia.
c. Wilhem
Wundt & E.B Titchener
Psikologi adalah pengalaman
manusia yang dipelajari dari sudut pandang pribadi yang mengalaminya seperti
perasaan panca indera, pikiran, merasa (feeling), dan kehendak.
d. Allport
Psikologi adalah satu upaya
untuk memahami dan menjelaskan bagaimana pikiran, perasaan, dan perilaku
individu yang dipengaruhi oleh kehadiran orang lain secara aktual, dibayangkan,
atau hadir secara tidak langsung.
Dari penjelasan psikologi
diatas, dapat disimpulkan bahwa pengertian psikologi diatas menunjukkan
beragamnya pendapat para ahli psikologi. Perbedaan tersebut bermuasal pada
adanya perbedaan titik berangkat para ahli dalam mempelajari dan membahas
kehidupan jiwa yang maha kompleks itu. Itulah sebabnya sehingga sangat sukar
adanya satu rumusan pengertian psikologi yang disepakati oleh semua pihak.
4. Sistem Informasi
Psikologi
Sistem
informasi psikologi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi-informasi
yang berkaitan dengan ilmu psikologi yang dapat dijadikan untuk meningkatkan
penguna dalam pengambilan suatu keputusan terhadap penelitian, perencana, dan
pengelolaan. Contoh dari sistem informasi psikologi yang berbasis komputer
adalah situs theinkblot.com. Pada situs ini, terdapat penyajian tes Rorschach
online. Psikologi sendiri berbicara tentang manusia. jika digabungkan, sistem
informasi psikologi mencangkup : Hardware, Software, People, Procedurs , Data
dan manusia. Hardware dan software sebagai mesin sedangkan prosedur dan manusia
sebagai pelaku, Dan data berfungsi sebagai jembatan dari keduanya. Sistem
informasi bisa dimanfaatkan oleh pelaku psikologi untuk membantu mereka saat
penghitungan skor dalam beberapa tes psikologi.
Sumber :
- Ahmadi, H. Abu. (2009).
Psikologi umum (edisi revisi 2009). Jakarta: RINEKA CIPTA
- Basuki, A. M. Heru.
(2008). Psikologi umum. Depok: Universitas Gunadarma
- Ladjamudin, Bin Al-Bahra.
(2005). Analisis dan desain sistem informasi. Graha Ilmu : Yogyakarta.
- Riyanti, Dwi
B.P.,Prabowo, Hendro., Puspitawati, Ira. (1996). Psikologi Umum 1. Jakarta:
Gunadarma
-
Sarlito, Sarwono. (2000). Pengantar Umum Psikologi. Jakarta: Bulan Bintang.
- psikologizone.blogspot.com/2011/02/definisi-psikolog-menurut-beberapa-ahli.html tanggal akses 9/10/13
- http://www.beritaterhangat.net/2012/08/defenisi-dan-pengertian-sistem-menurut.html tanggal akses 9/10/13
- http://belajarpsikologi.com/pengertian-psikologi/ tanggal akses 9/10/13
- psikologizone.blogspot.com/2011/02/definisi-psikolog-menurut-beberapa-ahli.html tanggal akses 9/10/13
- http://www.beritaterhangat.net/2012/08/defenisi-dan-pengertian-sistem-menurut.html tanggal akses 9/10/13
- http://belajarpsikologi.com/pengertian-psikologi/ tanggal akses 9/10/13
Tidak ada komentar:
Posting Komentar